*Contoh simulasi jaringan topologi star dengan Cisco Packet Tracer
Klik disini
*Fungsi atau tugas dari skrip berikut
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.10.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.10.0
broadcast 192.168.10.255
auto eth0 mengartikan bahwa auto itu menandakan interface eth0 atau lan card 1 akan dinyalakan secara otomatis pada saat komputer booting.
iface eth0 static mengartikan bahwa interface dari eth0 atau lan card 1 di setting secara static, mengapa di setting secara static agar nilai ipnya tetap, tidak berubah seperti setting secara Ip dhcp ( ip dinamis).
address 192.168.10.1 mengartikan bahwa alamat ip yang digunakan atau di setting adalah 192.168.10.1
Netmask 255.255.255.0 mengartikan bahwa Ip menggunakan subnetting kelac C / 24 . kelas C /24 mempunyai 254 host id.
Network 192.168.10.0 dengan Ip network tersebut maka akan didapatkan 254 ip address yang dapat dipasang pada komputer yang akan terkoneksi ke jaringan.
Broadcast 192.168.10.255 -> ip address tersedia mulai dari host id 1 smpai dengan 254, karena 255 sudah dipakai untuk broadcast.
*Konfigurasi server perlu dilakukan sebagai router, karena didalam router diperlukan dhcp server
*cara melakukan remote access melalui windows,
pertama Instal terlebih dahulu open-ssh di server yang ingin diremote dan setting hostnya .
kedua siapkan aplikasi putty di windows.
ketiga jalankan aplikasi putty tersebut dan masukan Ip address server atau Nama hostnya, yang tadi sudah dibuat,
keempat jika sudah masuk kedalam server yang dituju masukan/ login seperti yang diserver.